8.08.2014

Aku terusik?

Apa aku terusik?
Tidak! Tidak sedikitpun aku terusik.
Apa aku terganggu?
Tidak! Tidak sedikitpun aku terganggu.
Malah melalui tulisan-tulisanmu itu aku banyak belajar. 
Belajar memahami perasaanmu. 
Begitupun juga aku belajar memahami perasaanku sendiri tetang dirimu.

Tak sedikitpun aku merasa terusik. 

Memang, setiap kali aku mencoba membaca tulisan-tulisanmu itu, apalagi tulisanmu tentangku, selalu saja ada gejolak di dalam hatiku. 
Seolah hatiku sedang terusik. 
Namun bukan itu yang sebenarnya ada dalam ada dalam hatiku ketika membacanya.
Yang ada dalam hatiku (mungkin) perasaan yang sama seperti yang kau rasakan dalam hatimu.

Itu yang sebenarnya terjadi.
Tidak! Tidak sedikitpun aku terusik.

No comments:

Post a Comment

Show me what you feel, what you think, and what you see, guys. As your pleasure to write a comment will be a valuable thing i can get.
"Sharing is a good thing".